ONELI.ORG – Pissaladière adalah sebuah hidangan yang berasal dari Nice, di wilayah Provence-Alpes-Côte d’Azur, Prancis. Ini bukan sembarang kudapan, melainkan sepotong sejarah yang bisa dinikmati satu gigitan demi satu gigitan. Dikenal sebagai jawaban Prancis terhadap pizza Italia, pissaladière memadukan rasa tradisional Mediterania dengan kekhasan kuliner Prancis.

Sejarah dan Asal-usul Pissaladière

Pissaladière mengambil namanya dari ‘pissalat’, pasta ikan yang berasal dari kata dalam bahasa Niçard ‘peis salat’ yang artinya ‘ikan asin’. Dahulu, pasta yang terbuat dari ikan teri dan sarden yang difermentasi ini adalah bumbu utama dalam sajian ini. Meski pada versi modern kadang pissalat tidak selalu digunakan, namun nama tersebut tetap melekat pada hidangan ini.

Bahan dan Variasi

Basis dari pissaladière adalah adonan roti yang tebal, mirip dengan adonan pizza, tetapi dengan tekstur yang lebih renyah dan padat saat dipanggang. Topping klasiknya meliputi:

  • Bawang yang dikaramelisasi hingga manis dan lembut.
  • Ikan teri atau anchovy, yang memberikan sentuhan asin.
  • Zaitun hitam, biasanya dari varietas Niçoise, yang menambahkan kekayaan rasa dan sedikit pahit.

Beberapa versi modern pissaladière mungkin menambahkan tomat atau paprika, tetapi puris akan berpendapat bahwa ini menyimpang dari resep asli.

Proses Pembuatan

Pembuatan pissaladière dimulai dengan mengeluarkan adonan dan membiarkannya mengembang – proses yang membutuhkan kesabaran dan perhatian terhadap suhu dan kelembapan. Sementara itu, bawang harus dimasak dengan perlahan dan hati-hati untuk mengeluarkan kelembutan dan kegurihan yang menjadi kunci rasa pissaladière.

Setelah adonan siap dan bawang sudah sempurna, pissaladière dirakit dengan menyebar bawang di atas adonan, disusul oleh ikan teri dan zaitun. Pemanggangan menjadi langkah terakhir, di mana semua komponen menyatu dan adonan mengeras menjadi dasar yang sempurna bagi topping.

Pissaladière dalam Budaya Prancis

Pissaladière sering disajikan sebagai makanan pembuka atau sebagai sajian utama selama acara kasual dan piknik. Ini adalah bagian dari kebanggaan regional dan dimakan dengan tangan, mengingatkan pada keintiman dan kehangatan Prancis selatan.

Kesimpulan

Pissaladière adalah lebih dari sekadar makanan. Ini adalah pengingat akan kekayaan kuliner Prancis dan cara hidangan sederhana dapat menangkap esensi sebuah wilayah. Dengan bahan-bahan yang sederhana namun berkualitas, pissaladière terus memikat hati baik penduduk lokal maupun pengunjung yang mencari cita rasa otentik dari Prancis selatan.