oneli.org

oneli.org – Dalam upaya untuk mempercepat transisi ke kendaraan listrik, PT PLN (Persero) telah mengumumkan keberhasilan pilot project yang mengkonversi tiang listrik menjadi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah titik pengisian mobil listrik secara signifikan di seluruh negeri.

Hasil Uji Coba dan Standar Keselamatan

Direktur Retail dan Niaga PLN, Bapak Edi Srimulyanti, dalam konferensi di Jakarta, telah mengkonfirmasi keberhasilan dari serangkaian uji coba konversi tiang listrik tersebut. Beliau menekankan bahwa uji coba yang telah dilakukan mencakup pengecekan menyeluruh aspek keselamatan ketenagalistrikan dan telah terbukti aman.

Rencana Ekspansi dan Pembatasan Teknologi Pengisian

PLN telah mengungkapkan rencana ambisius untuk menginstal 2.000 unit SPKLU di berbagai lokasi pada tahun berjalan. Namun, perlu dicatat bahwa SPKLU yang saat ini dioperasikan belum mendukung teknologi pengisian cepat (fast charging) guna menghindari potensi gangguan pada distribusi listrik, khususnya ke wilayah residensial.

Kapasitas Pengisian Saat Ini dan Proyeksi Masa Depan

Dalam fase saat ini, SPKLU yang dikembangkan oleh PLN menawarkan daya pengisian yang variatif, dari 7 kW hingga 22 kW, yang kompatibel dengan pengisian daya tipe AC. PLN, dalam pernyataan resminya, telah menyatakan niat untuk meningkatkan kapasitas pengisian ini di masa mendatang.

Aksesibilitas dan Keamanan Stasiun Pengisian

Untuk memfasilitasi akses dan transaksi di SPKLU, PLN telah mengintegrasikan sistem ini dengan aplikasi PLN Mobile, yang memungkinkan pengguna untuk melakukan transaksi pembayaran dengan memindai kode QR yang tersedia di tiang listrik SPKLU. Selain itu, PLN juga memprioritaskan aspek keamanan, terutama di lokasi-lokasi SPKLU yang terletak di area terbuka.

Implementasi dan Dampak Prototipe SPKLU

Sampai saat ini, PLN telah berhasil mengimplementasikan tiga prototipe stasiun pengisian PLN EYE, yang telah beroperasi di lokasi-lokasi tertentu di Jakarta. Keberadaan prototipe ini diharapkan akan menjadi katalis dalam meningkatkan adopsi kendaraan listrik di Indonesia seiring dengan peningkatan ketersediaan infrastruktur pengisian daya.

Dokumen ini secara formal memaparkan langkah-langkah yang diambil oleh PT PLN (Persero) untuk mengintegrasikan SPKLU ke dalam infrastruktur tiang listrik yang ada, sebagai bagian dari strategi nasional untuk mendukung penggunaan kendaraan listrik. Inisiatif ini diharapkan dapat menghasilkan peningkatan infrastruktur pengisian yang dapat diakses oleh masyarakat luas, serta mendorong penggunaan kendaraan yang ramah lingkungan di Indonesia.