oneli.org – Sugianto Kusuma, yang lebih dikenal sebagai Aguan, dalam kapasitasnya sebagai Presiden Direktur PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI), telah mengungkapkan visi perusahaan pasca-pengakuan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN). Dengan lebih dari lima dekade pengalaman, PANI berencana meluncurkan inovasi dan produk yang selaras dengan permintaan pasar, yang akan dijadikan dasar pengembangan strategi pemasaran dan penjualan.
Penambahan Modal dan Pra-Penjualan
Aguan menyatakan bahwa, menyusul aksi korporasi di tahun 2022, PANI telah menyelesaikan proses penambahan modal, yang memungkinkan perusahaan untuk memiliki lahan strategis seluas 1.607 hektare di area PIK 2. Perusahaan menargetkan pra-penjualan untuk tahun 2024 mencapai 100 persen, dengan target pra-penjualan untuk tahun ini sebesar Rp5,5 triliun. Hingga kuartal I 2024, realisasi pra-penjualan telah mencapai Rp1,5 triliun, atau 27 persen dari target.
Inovasi dan Profitabilitas Berkelanjutan
Aguan menekankan pentingnya inovasi berkelanjutan untuk menciptakan pasar yang optimal di PIK 2 serta memastikan profitabilitas yang berkesinambungan tanpa mengesampingkan kepercayaan konsumen. Dia menyampaikan harapannya bahwa pemegang saham akan menyaksikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan optimisme yang tinggi mengenai prospek bisnis PANI dan ekonomi Indonesia secara keseluruhan.
Pendanaan dan Pengembangan PIK 2
PIK 2, yang baru saja diakui sebagai PSN dan merupakan proyek unggulan dari Presiden Joko Widodo, diproyeksikan memerlukan investasi sebesar Rp40 triliun. Namun, dana tersebut tidak akan bersumber dari APBN atau APBD, melainkan dari kerjasama antara Agung Sedayu Group dan Salim Group, serta investasi dari pihak swasta.
Infrastruktur dan Pencapaian Target
Saat ini, pembangunan jalan tol KATARA (Kamal-Teluknaga Rajeg) yang berpanjang hampir 40 KM sedang berlangsung di kawasan PIK 2 dan diharapkan akan beroperasi dalam satu tahun ke depan. Dengan area yang mencakup sekitar 1.755 hektare, pembangunan PIK 2 direncanakan dimulai tahun ini dan ditargetkan selesai pada tahun 2060.
Artikel ini menggambarkan pernyataan dari Presiden Direktur PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk, Sugianto Kusuma, mengenai rencana dan strategi perusahaan pasca-PIK 2 diresmikan sebagai PSN. Dijelaskan juga tentang target pra-penjualan, inovasi dalam pengembangan, serta pendanaan dan infrastruktur yang akan mendukung pembangunan PIK 2 menjadi realitas.