ONELI – Dalam dunia perawatan kulit, Vitamin C dikenal sebagai salah satu bahan aktif yang sangat efektif untuk mencerahkan kulit dan melawan tanda-tanda penuaan. Namun, tidak semua kandungan skincare dapat digabungkan dengan Vitamin C. Berikut adalah tiga kandungan yang sebaiknya dihindari saat menggunakan Vitamin C:
- Benzoyl Peroxide
Benzoyl peroxide merupakan bahan yang sering digunakan untuk mengatasi jerawat. Sayangnya, jika digunakan bersamaan dengan Vitamin C, benzoyl peroxide dapat mengurangi efektivitas Vitamin C dengan cara mengoksidasi kandungan tersebut. Hal ini dapat membuat Vitamin C menjadi kurang efektif dalam memberikan manfaatnya bagi kulit.
- Retinol
Retinol dan Vitamin C sama-sama dikenal sebagai bahan yang kuat dalam perawatan kulit. Namun, kedua bahan ini bekerja pada pH yang berbeda. Menggabungkannya dalam satu rutinitas perawatan kulit dapat menyebabkan iritasi dan mengurangi efektivitas masing-masing bahan. Disarankan untuk menggunakan Vitamin C di pagi hari dan retinol di malam hari untuk mendapatkan manfaat maksimal tanpa menyebabkan iritasi.
- Niacinamide
Niacinamide adalah bahan yang baik untuk menenangkan kulit dan mengurangi peradangan. Namun, ketika digabungkan dengan Vitamin C, niacinamide dapat mengubah struktur kimia Vitamin C menjadi bentuk yang kurang efektif. Meski beberapa penelitian terbaru menunjukkan bahwa kombinasi ini mungkin tidak seburuk yang diperkirakan sebelumnya, banyak ahli tetap menyarankan untuk tidak menggunakannya bersamaan agar tidak mengurangi efisiensi perawatan kulit.
Penggunaan skincare yang tepat dan cerdas sangat penting untuk mendapatkan hasil yang optimal. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kombinasi produk yang digunakan. Jika ingin menggunakan bahan-bahan ini, lebih bijak untuk memisahkan penggunaannya dalam rutinitas pagi dan malam atau pada hari yang berbeda.
